Artificial
Lift Design and Optimization
Artificial lift adalah metode yang digunakan untuk mengangkat hidrokarbon, umumnya minyak
bumi, dari dalam sumur ke atas permukaan. Ini biasanya dikarenakan tekanan
reservoir tidak cukup tinggi untuk mendorong fluida sampai ke atas
ataupun tidak ekonomis jika mengalir secara alamiah.
Artificial lift umumnya terdiri dari 5 macam yang digolongkan menurut jenis peralatannya.
1. Gas Lifting, menginjeksika
gas (umumnya gas alam) ke dalam kolom minyak di dalam sumur sehingga berat
minyak menjadi lebih ringan dan lebih mampu mengalir ke permukaan.
2. Sucker Rod Pumping, menggunakan
pompa electric-mechanical yang dipasang dipermukaan. Dengan menggunakan prinsip
katub searah, pompa ini akan mengangkat fluida formasi ke permukaan. Karena
pergerakaannya naik turun seperti mengangguk, pompa ini dikenal dengans ebutan
pompa angguk.
3. Progressive Cavity Pump, pompa dipasang di dalam sumur, tetapi motor dipasang di permukaan.
Keduanya dihubungkan dengan batang baja yang disebut dengan sucker rod
4. Subsurface Electrical Pumping, menggunakan pompa sentrifugal bertingkat yang digerakkan oleh moto
listrik dan dipasang jauh di dalam sumur.
5. Jet Pump, Fluida
dipompakan ke dalam sumur dengan tekanan yang tinggi lalu disemprotkan lewat
nozzle ke dalam kolom minyak. Melewati lubang nozzle, fluida ini aka bertambah
kecepatan dan energy kinetiknya sehingga mampu mendorong minyak sampai
permukaan.
Outline :
- SISTEM PRODUKSI LAPANGAN MINYAK BUMI
- Sistem Produksi Alamiah
- Sistem Produksi Dengan Pengangkatan Buatan
- GAS LIFT (GL)
- Pendahuluan
- Gas Lift Continu dan Intermittent
- Komponen Alat Utama Gas Lift
- IPR dan Perancangan Gas Lift
- Optimisasii dan Alokasi Gas untuk Gaslift
- Sistem Produksi Dengan Pengangkatan Buatan oleh Gas Lift
- Gas Lift Trouble shooting
- SUCKER ROD PUMP (SRP)
- Pendahuluan
- Pump Intake Curve
- Optimisasi Produksi
- Rancangan Sucker Rod Pump API RP11L
- Komponen Alat Utama
- Faktor-faktor yang mempengaruhi gerakan rod
- Perencanaan pompa
- Dynagraph & Dynamometer
- SRP Trouble shooting
- PROGRESSIVE CAVITY PUMP (PCP)
- Pendahuluan
- Deskripsi Peralatan
- Elastomer
- Perancangan
- PCP Trouble shooting
- ELECTRIC SUBMERSIBLE PUMP (ESP)
- Pendahuluan
- Dasar-dasar perhitungan ESP
- Konstruksi ESP
- Karakteristik pompa SRP
- Cara Memilih jenis pompa
- Aplikasi di Lapangan
- ESP Trouble shooting
- POMPA HIDRAULIK
- Alat-alat permukaan
- Jenis-jenis unit pompa
- Jenis-jenis unit pompa
- Ukuran pompa
- Langkah-langkah pada pemilihan pompa hidraulik
- Hydraulic PumpsTrouble shooting
- POMPA JET
- Pendahuluan
- Persoalan gas
- Ukuran Nozzle dan throat
- Langkah-langkah pada perhitungan Jet pump
- Grafik Kelakuan pompa
- Menggunakan program mesin hitung
- Hasil lapangan
- Jet Pump Trouble shooting
Peserta :
Operator/Sr. Operator/
Jr.Engineer/Engineer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar