Outbound di Jogja

Outbound di Jogja
Looking for Outbound Training

Minggu, 20 Oktober 2013

ANALISA LAJU KOROSI



ANALISA LAJU KOROSI

Untuk menghadapi ancaman korosi, umumnya dilakukan proses monitoring dan kontrol yang terpadu. Proses monitoring korosi merupakan aktivitas untuk memonitor ancaman korosi yang terjadi dan juga sekaligus mengukur berapa kecepatan korosinya. Sedangkan proses kontrol merupakan aktivitas untuk mengendalikan ancaman korosi atau mengurangi kecepatan korosinya sehingga korosi berlangsung dalam batas yang diijinkan untuk keberlangsungan integritas komponen fasilitas produksi.
Proses korosi yang alaminya terjadi pada komponen utama penggerak industri, material logam, semakin penting untuk dapat dikendalikan dan berbagai usaha dilakukan antara lain dengan adjustment pada parameter operasi dan faktor alam yang terlibat. Proses monitoring dan control terpadu, untuk memonitor dan bahkan mengukur ancaman korosi yang terjadi dilakukan dengan berbagai tipe mekanisme pelaksanaan dan piranti. Penggunaan model simulasi pengukuran korosi disertai dengan monitoring korosi dan inspeksi kerap digunakan sekaligus untuk memperoleh profil laju korosi yang semakin representatif dengan kondisi actual yang terjadi pada logam. Pemahaman terhadap faktor – faktor yang berpengaruh dalam ketiga kegiatan tersebut sebelumnya sangat penting dalam menginterpretasi hasil keluaran yang didapat dari 3 mekanisme tersebut dalam tingkat sensitifitas berbagai variabel alamiah dan operasional dengan keluaran yang dihasilkan.

Outline :
1.    Jenis Korosi  : Korosi Homogen, Korosi Galvanik, Korosi celah (crevice corrosion), Korosi Batas Butir (intergranular corrosion), Korosi sumuran (pitting corrosion), Selective Leaching, Korosi Erosi (erosion corrosion), Korosi Tegangan (stess corrosion), Korosi Biologi.
  1. Parameter-parameter yang mempengaruhi korosi
·         Hubungan antara laju korosi dengan temperatur system
·         Hubungan antara laju korosi dengan pH system
·         Hubungan antara laju korosi dengan kandungan Fe
·         Hubungan antara laju korosi dengan laju alir system
·         Lapisan permukaan baja pada system H2S dan CO2
  1. Metode Pengukuran Laju Korosi :
·         Pemeriksaan NDT dengan menggunakan metode Ultrasonic Testing
·         Teknologi FSM (Field Signature Method)
·         Chemical Analysis
·         Biological Analysis
·         Weight Loss dari Corrosion Coupon
·         Metal loss UT inspection.
·         Linier Polarizations Resistance
·         Flow Velocity Survey
·         Inspection and Failure Analysis
·         ultasonic sistem (clamp on)
·         ER probe reading yang diterjemahkan ke laju korosi (mpy)
·         Online Reading oleh RDC (remote data collector)
·         Intelligent Pigging untuk memperkirakan tingkat pertumbuhan korosi (corrosion growth rate)
·         Corrosion prediction dengan software ECE (Electronic Corrosion Engineer)
  1. Inhibitor korosi katodik,  anodic,  organic, dan  adsorpsi



Peserta :
Seluruh staff/karyawan/operator dari bagian produksi, engineering, maintenance, chemical analysis, dan bidang-bidang lain yang bertanggungjawab pada keandalan system produksi dalam kaitannya dengan pengaruh korosi.

Tidak ada komentar: